Rabu, 16 September 2009

http://1.bp.blogspot.com/_ZaVc_q__JA4/SlSM5jooPEI/AAAAAAAAANw/Y-Hny8ixFY0/s1600-h/inka+diesel+electric+carkrde-new.jpg

Nasionalisasikan Perusahaan Asing Di Indonesia

Indonesia terkenal dengan potensi kekayaan alamnya yang sangat luar biasa. Dibalik kekayaan alamnya , apakah sebagai rakyat Indonesia tidak kah kita merasa sedih segala sumber daya alam dinegri yang kita cintai ini telah dikuasai pihak asing.
Dominasi asing sudah keterlaluan merasup ketubuh kita sebagai bangsa Indonesia,apalagi sistem ekonomi kita yang mengarah ke neoliberlisme semakin terpuruknya kita akan ketergantungan Asing dinegri kita ini. Dari kita minum aqua ( 74% sahamnya milik unilever,Inggris) Susu SGM (82% dikuasai Numico,Belanda), Mandi, sabun lux, sikat gigi pepsodent (Unilever), Merokok Sampooerna 9097 % milik Philip Morris, AS). Mau belanja Carefour (Prancis), Alfa sudah jadi milik carefour dgn penguasaan 75%. Mau ke Giant (milik Dairy Farm Internasional Malaysia yg juga pemilik saham disupermarket hero).
Mau menabung BCA, Danamon, BII, Bank Niaga, Bank swasta nasioanal lainnya sudah milik Asing...... kalau dibuat satu persatu akan panjang daftarnya'
Bidang yang paling kentara digaruk dan dikuasai Pihak Asing adalah Pertambangan dan Perminyakan, sebanyak 85,4 persen dari 137 konsesi pengelolaan lapangan migas ( Minyak Dan Gas Bumi) dimiliki oleh perusahaan Multinasional( Asing ). Menurut data BP Migas, hanya ada 20 perusahaan migas nasional yg saat ini mengelola ladang migas di Indonesia.
Data 14,6 persen ini belum tentu valid. Bisa jadi pihak asing dengan berbagai cara kepemilikan saham, jadi menguasai 100 persen ladang migas di indonesia.
Coba kita renungkan , bila kita kaitkan dengan pasal 33 UUD 1945 ini adalah Penyimpangan Konstitusi, Pasal 33 menghendaki sisitem Ekonomi sosialis, bukan sistem neoliberal. Dan di Indonesia sistem terkenal dgn liberal nya di antara negara liberal sekalipun.....
Suka tak suka, harus diakui Bahwa sisitem ekonomi Indonesia yang dikehendaki UUD 1945 sistem ekonomi sosial,ekonomi kerakyatan, atau demokrasi ekonomi. Dan dalam pasal ini hal-hal menyangkut hajat orang banyak harus dikuasai Oleh "Negara" bukan pihak asing.
" Biarkan kekayaan alam kita, hingga insinyur2 Indonesia mampu mengolah sendiri", Begitu teriak bung karno dalam pidato2nya. Dilhat dari kondisi sekarang "Biarkan kekayaan alam kita di jarah oleh orang2 asing"....sungguh Ironis...
Sudah waktunya revolusi ..... jangan biarkan pihak2 asing mengeruk kekayaan kita dan dibawa kenegerinya .... Nasionalisasikan perusahaan2 asing di Indonesia ....sudah waktunya Bung...!!! putra Indonesia Bangkit dari keterpurukan ini....!!!!

Selasa, 08 September 2009

detikcom : Mayoritas Publik Minta SBY Bersikap Tegas Terhadap Malaysia

title : Mayoritas Publik Minta SBY Bersikap Tegas Terhadap Malaysia
summary : Hasil survei terbaru Lembaga Survei Nasional (LSN) menunjukkan mayoritas publik Indonesia meminta pemerintah bersikap tegas terhadap Malaysia yang suka mengklaim kebudayaan dan teritorial Indonesia. (read more)

Minggu, 06 September 2009

Malingsia Tidak Beretika

Sampaikan ke semua tenaga kerja Indonesia terutama yang bekerja di MALINGSIA agar :
1. Tidak memberikan resep makanan Asli Indonesia ke Orang orang MALINGSIA.
2.Jangan menyumbangkan tarian atau apapun yang berbau budaya asli Indonesia pada orang MALINGSIA.
3. Jangan bermain musik Tradisional Indonesia Pada Orang MALINGSIA.
Kita semua telah tau bahwa Negara satu itu adalah NEGARA TAK BERETIKA, NEGARA PLAGIAT MURNI Negara tanpa kreativitas, tak mau dan tak mampu menciptakan karya, Jadi mulai saat ini sebaiknya kita berhati hati menyajikan sesuatu yang asli budaya Indonesia pada negara MALINGSIA dan mari sejak sekarang sebut negara itu dengan sebutan MALINGSIA bukan MALAYSIA, Berapa banyak budaya Indonesia direbut? Masih tegakah budaya kita di Maling?

SALAM KEBANGSAAN

Salam Kebangsaan Untuk Seluruh Pemuda-Pemudi Republik Indonesia dimanapun berada, baik yang sedang berada diantara Sabang Sampai Merauke atau yang sedang berada diManca Negara. Salam Persaudaraan, Jangan kita biarkan negara manapun untuk mengusik aset kebudayaan kita, karena bagaimanapun itu adalah milik negara kita yang harus kita pertahankan. Cinta Tanah Air Sebagian Dari Iman.... Satu Nusa Satu Bangsa Satu Bahasa Kita

Nasionalisku....

Indonesia adalah Bangsa yang besar dan terdiri dari beribu-ribu pulau yang beragam warna culture adat dan budaya.
Begitu Indahnya Kau Indonesiaku. Dari sabang sampai marauke terhampar ribuan pulau besar dan kecil. Dibawah naungan sang saka Merah Putih dan didadaku burung Garuda betapa Bangganya aku sebagai bangsa Indonesia.... "Bhinneka Tunggal Ika" Biar berbeda tetap satu.....